Sleman- Ulang tahun Forum Guru Sleman Menulis (FGSM) ke-3 dimeriahkan dengan peluncuran 40 buku karya guru-guru PAUD, TK, SD/MI, maupun SMP/MTs dan Workshop Kisah Inspiratif (true story). Karya yang luar biasa untuk “anak” yang masih batita. Forum yang ditetapkan secara resmi oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman pada 2 Mei 2017 ini, telah menghantarkan para guru mencetak buku bersama maupun solo dan memenangkan berbagai lomba, baik sastra maupun karya inovasi.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman, Ery Widaryana mengapresiasi kreativitas dan inovasi para guru dalam mengembangkan keprofesionalnya. Hal ini disampaikan Ery dalam sambutannya di acara HUT ke-3 FGSM, Sabtu (17/10/2020) di Puri Mataram, Drono, Tridadi, Sleman.
“Meskipun umur masih muda namun sudah mampu menelurkan karya lebih dari 200 judul buku. Itu semua wujud kreativitas para guru dalam meningkatkan kompetensinya untuk mendapatkan angka kredit lebih cepat,” jelas Ery.
Ery pun mengimbau kepada para guru agar terus berkreasi dan tidak hanya menunggu diundang dalam pelatihan atau kegiatan workshop. FGSM, sebagai tempat untuk memfasilitasi para guru Sleman mengembangkan kreatifitasnya dalam hal pengembangan diri dan karya inovatif.
Ery bangga dapat menyaksikan secara langsung acara launching buku karya para guru sebanyak 40 judul di acara HUT ke-3 FGSM. Mestinya, karya yang akan di-launching ada 100 judul, namun karena pandemi dan harus tetap mematuhi protokol kesehatan, maka baru diluncurkan 40 judul buku. “Teruslah berkarya, para guru Sleman!” pungkas Ery.
Hadir dalam acara tersebut, Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Sleman, Sri Wantini; Kepala Bidang Pembinaan SMP, Dwi Warni; Perwakilan dari Bidang PAUD dan Pendidikan Masyarakat, Dra. Sri Muliani, Kepala Seksi PTK SD, Fajar Taufik; dan Pembina FGSM, YB Margantara. Wantini menyampaikan, “Lahirnya FGSM diawali ide wartawan senior, YB Margantara untuk membuat karya-karya para guru Sleman. Dari ide itu, dimulailah Workshop Menulis itu Gampang. Dari kegiatan tersebut, mulai bermunculan karya-karya guru Sleman, baik karya bersama maupun solo.”
Wantini merasa bangga kepada FGSM karena mampu mewadahi kreativitas para guru dalam berkarya. Karya-karya yang dihasilkan para guru, selalu banyak di setiap tahunnya. Pada tahun 2019, telah melaunching buku sebanyak 60 judul. Tahun 2020 ini, ada 40 buku yang baru dilaunching. Karya lain di kegiatan event menulis cerpen, true story, menulis buku ajar, membuat media pembelajaran, dan menulis cernak bahasa Jawa belum sempat dilaunching karena masih tahap penyelesaian.
“FGSM harus mampu memberi umpan literasi kepada para guru Sleman. Begitu juga, para guru harus mampu memotivasi diri untuk berkarya dan mengembangkan keprofesionalannya. Selamat ulang tahun ke-3, jaya selalu guru-guru Sleman bersama FGSM,” pungkasnya.
Kegiatan ulang tahun ditutup dengan kegiatan wokshop cerita inspiratif dengan narasumber Dwi Suwiknyo, penulis buku best seller dan editor sebuah penerbit. Kegiatan workshop diikuti oleh 50 guru, baik dari PAUD, TK, SD/MI, maupun SMP.
oleh: Eti Daniastuti, S.Pd., M.Pd.
Guru SDN Percobaan 2 dan Pengurus FGSM