Sosialisasi Akreditasi PAUD Dan PNF Tahun 2022

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman, Drs. Ery Widaryana, MM saat memberikan sambutan, Rabu (20/4).

Kabupaten Sleman – Dalam rangka meningkatkan layanan dan mewujudkan pendidikan yang berkualitas bagi masyarakat, BAN PAUD PNF Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta menyelenggarakan “Sosialisasi Akreditasi PAUD Dan PNF Tahun 2022” di Ruang Ki Hajar Dewantara Lantai 3 Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman, Yogyakarta, Rabu (20/4).

Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman Drs. Ery Widaryana, MM didampingi oleh Kepala Bidang Pembinaan PAUD Dan Pendidikan Masyarakat Dra. Sri Sumiyatun, Komisi KPA BAN PAUD Dan PNF Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Maya Veri Oktavia, Dwi Rina Dewi Sulistyaningsih, dan Agung Prihantoro serta diikuti oleh 60 orang terdiri dari TPA, SPS, Pos PAUD, IGTKI, HIMPAUDI, FORUM PAUD, PKBM, Pokja PAUD, Kemenag, dan Pengawas di Lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman.

Dalam sambutannya, Ery Widaryana mengatakan bahwa akreditasi merupakan evaluasi bagi suatu lembaga pendidikan untuk meningkatkan pelayanan bagi masyarakat. Dengan pengelolaan lembaga yang baik, maka akan menghasilkan pelayanan yang baik pula guna melayani masyarakat.

“Akreditasi ini dilakukan sebagai evaluasi kinerja di satuan lembaga terkait dengan pelayanan masyarakat. Pada dasarnya, kita sebagai pelayan untuk melayani masyarakat dengan baik. Proses kinerja kita dalam melayani masyarakat dilaksanakan dengan baik itu semua akan dibahas melalui akreditasi ini,” ujarnya.

Pemerintah ingin memastikan bahwa lembaga-lembaga dapat memberikan layanan pendidikan bagi masyarakat melalui 3 pilar kebijakan yaitu layanan akses pendidikan, peningkatan pemerataan mutu, dan penguatan tata kelola. Layanan akses pendidikan merupakan pemerataan layanan pendidikan yang bisa diakses oleh seluruh lapisan masyarakat, peningkatan pemerataan mutu lembaga PAUD bahwa mutu pendidikan di lembaga PAUD harus merata, dan penguatan tata kelola yang baik maka dapat memberikan layanan yang baik bagi masyarakat.

Sementara itu, Maya Feri Oktavia menuturkan bahwa dengan sosialisasi akreditasi bertujuan untuk menciptakan suasana yang semangat guna mewujudkan pendidikan yang berkualitas bagi masyarakat.

“Akreditasi bukan sesuatu hal yang menakutkan. Jadikan akreditasi sebagai semangat baru untuk mewujudkan mutu layanan pendidikan yang lebih baik. Insya Allah akan selalu ada jalan,” tutur Maya.

Bagikan ke sosial media

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *